Reviewku.web.id - Setelah gagal meraih gelar juara di kandang AS Roma minggu lalu, Juventus akhirnya berpesta di kandang sendiri setelah dapat mengalahkan tamunya Crotone dengan skor 3-0 dihi hari tadi (21/5) WIB. Dengan raihan total poin sebanyak 88 hingga pekan ke-37, maka Juventus tidak dapat lagi dikejar oleh AS Roma yang pada pekan yang sama mengumpulkan poin 84.
Meski masih menyisan pekan ke-38 sebagai pertandingan terakhir, perolehan poin Juventus tidak dapat lagi dikejar oleh kontestan lain. Gelar Juara Liga Italia kompetisi musim 2016-2017 akhirnya dirayakan oleh Juventus di kandang sendiri di Juventus Arena.
Kemenangan telak atas Crotone memastikan Juventus mencapai status legenda lewat raihan enam Scudetto beruntun. (Goal.com)
Sempat mengawali laga dengan tempo lambat, Juve yang mengontrol permainan langsung membuka keunggulan dengan cepat di menit ke-13. Mario Mandzukic mendapat kado istimewa tepat di hari ulang tahunnya yang ke-31, dengan mencetak gol pembuka seusai menyambar umpan Juan Cuadrado dari jarak dekat.
Gol tersebut membuat Juventus semakin agresif menyerang Crotone. Tak selang beberapa menit, terdapat insiden klaim penalti dari Paulo Dybala, namun wasit mengabaikannya. Sejumlah peluang kemudian diciptakan Juventus, namun tidak ada yang benar-benar mengancam gawang Alex Cordaz..
Tuan rumah tentu berharap bisa membunuh laga ini secepatnya agar bisa mengistirahatkan pemain inti mereka untuk final Liga Champions kontra Real Madrid. Pada akhirnya, gol kedua yang dinanti tercipta di menit ke-39 lewat tendangan bebas cantik Dybala untuk membawa Juve semakin di atas angin.
Di sisa babak pertama, Gonzalo Higuain dua kali mengancam lewat tembakan lob spekulatif dan sebuah tandukan, tapi masih belum tepat sasaran. Crotone sendiri di sepanjang paruh pertama praktis terkurung, sehingga mereka hanya bisa pasrah dan berharap Juventus bisa mengendurkan serangan di babak kedua.
Harapan itu perlahan terwujud di babak kedua. Crotone berhasil memperbaiki performa mereka dengan bermain lebih energik dan agresif. Hal ini membuat peluang Juventus tidak semengalir seperti di babak pertama. Hingga pertengahan babak kedua, Juventus hanya sanggup mencatatkan sebuah peluang berbahaya melalui tembakan Juan Cuadrado yang bisa ditangkis Cordaz.
Crotone, yang tengah berjuang untuk selamat dari zona degradasi, tetap kesulitan mendobrak pertahanan ketat Juventus. Hanya tembakan jarak jauh Andrea Barberis yang mampu membuat Buffon bekeringat di babak kedua. Adapun Juventus secara keseluruhan masih mendominasi laga, namun mereka tidak ngotot untuk melancarkan serangan.
Tetap saja, Juve sanggup menambah keunggulan lewat tandukan keras Alex Sandro di menit ke-83 menyambut sepak pojok Dybala. Di sisa laga, Juventus hampir memperbesar skor lewat Dani Alves dan Mandzukic. Namun hingga peluit panjang dibunyikan kedudukan 3-0 tidak berubah dan Juventus Stadium pun larut dalam pesta Scudetto.
Susunan Pemain
Juventus (4-2-3-1): Buffon; Dani Alves, Bonucci, Benatia, Alex Sandro; Pjanic (Rincon 84'), Marchisio (Lemina 74’); Cuadrado (Barzagli 70’), Dybala, Mandzukic; Higuain.
Crotone (4-4-2): Cordaz; Rosi (Sampirisi 35’), Ceccherini, Ferrari, Martella; Rohden (Actosy 78’), Barberis, Crisetig, Tonev (Nwankwo 57’); Falcinelli, Nalini.
Meski masih menyisan pekan ke-38 sebagai pertandingan terakhir, perolehan poin Juventus tidak dapat lagi dikejar oleh kontestan lain. Gelar Juara Liga Italia kompetisi musim 2016-2017 akhirnya dirayakan oleh Juventus di kandang sendiri di Juventus Arena.
Kemenangan telak atas Crotone memastikan Juventus mencapai status legenda lewat raihan enam Scudetto beruntun. (Goal.com)
Sempat mengawali laga dengan tempo lambat, Juve yang mengontrol permainan langsung membuka keunggulan dengan cepat di menit ke-13. Mario Mandzukic mendapat kado istimewa tepat di hari ulang tahunnya yang ke-31, dengan mencetak gol pembuka seusai menyambar umpan Juan Cuadrado dari jarak dekat.
Gol tersebut membuat Juventus semakin agresif menyerang Crotone. Tak selang beberapa menit, terdapat insiden klaim penalti dari Paulo Dybala, namun wasit mengabaikannya. Sejumlah peluang kemudian diciptakan Juventus, namun tidak ada yang benar-benar mengancam gawang Alex Cordaz..
Tuan rumah tentu berharap bisa membunuh laga ini secepatnya agar bisa mengistirahatkan pemain inti mereka untuk final Liga Champions kontra Real Madrid. Pada akhirnya, gol kedua yang dinanti tercipta di menit ke-39 lewat tendangan bebas cantik Dybala untuk membawa Juve semakin di atas angin.
Di sisa babak pertama, Gonzalo Higuain dua kali mengancam lewat tembakan lob spekulatif dan sebuah tandukan, tapi masih belum tepat sasaran. Crotone sendiri di sepanjang paruh pertama praktis terkurung, sehingga mereka hanya bisa pasrah dan berharap Juventus bisa mengendurkan serangan di babak kedua.
Harapan itu perlahan terwujud di babak kedua. Crotone berhasil memperbaiki performa mereka dengan bermain lebih energik dan agresif. Hal ini membuat peluang Juventus tidak semengalir seperti di babak pertama. Hingga pertengahan babak kedua, Juventus hanya sanggup mencatatkan sebuah peluang berbahaya melalui tembakan Juan Cuadrado yang bisa ditangkis Cordaz.
Crotone, yang tengah berjuang untuk selamat dari zona degradasi, tetap kesulitan mendobrak pertahanan ketat Juventus. Hanya tembakan jarak jauh Andrea Barberis yang mampu membuat Buffon bekeringat di babak kedua. Adapun Juventus secara keseluruhan masih mendominasi laga, namun mereka tidak ngotot untuk melancarkan serangan.
Tetap saja, Juve sanggup menambah keunggulan lewat tandukan keras Alex Sandro di menit ke-83 menyambut sepak pojok Dybala. Di sisa laga, Juventus hampir memperbesar skor lewat Dani Alves dan Mandzukic. Namun hingga peluit panjang dibunyikan kedudukan 3-0 tidak berubah dan Juventus Stadium pun larut dalam pesta Scudetto.
Susunan Pemain
Juventus (4-2-3-1): Buffon; Dani Alves, Bonucci, Benatia, Alex Sandro; Pjanic (Rincon 84'), Marchisio (Lemina 74’); Cuadrado (Barzagli 70’), Dybala, Mandzukic; Higuain.
Crotone (4-4-2): Cordaz; Rosi (Sampirisi 35’), Ceccherini, Ferrari, Martella; Rohden (Actosy 78’), Barberis, Crisetig, Tonev (Nwankwo 57’); Falcinelli, Nalini.
Posting Komentar untuk "Berita Bola LIga Italia Juventus Juara Musim 2016-2017"